free counters

Selasa, 01 Maret 2011

sepotong tulang rusuk yang hilang

"siapakah yang paling kamu cintai di dunia ini...?"  tanya sisca kepada niko sang kekasih hatinya..
" kamu" jawab niko singkat..
" lalu ..yang paling kamu sayangi...?" pancing sisca lagi..
" kamu.. kamu ..dan hanya kamu...?"
" dan menurut mu siapakah aku ini dalam pandangan matamu...?" ujar sisca sambil memandangi wajah niko.
ia ingin sekali mengetahui apa yang ada di dalam hati niko..

niko terdiam..ia berfikir sejenak, ia menghela nafas dengan pelan. dan berkata..
" kamu adalah segalanya bagiku..aku tak pernah peduli apa pun kata orang2 tentang kamu..tak peduli bagai mana
  pun   jalan hidup mu..dan aku tak peduli tentang masa lalu mu..yang aku tahu hanya aku mencintai mu apa
  adanya    dirimu yang sekarang..aku mencintai mu  dengan tulus, dan berharap kalo kamu adalah tulang rusuk ku
  yang telah hilang satu itu..?"

 "terima kasih..ku harap kamu adalah lelaki yang aku cari cari selama ini"..
sisca tersenyum di gandenganya tangan niko dan mereka beranjak pergi berjalan jalan berdua dan menikmatinya indah cinta mereka. menjalani masa masa yang indah dan manis. untuk sesaat mereka menikmati hidup saling mencintai..
hingga pada akhirnya, akibat dari kesibukan dan ke egoisan mereka masing masing , terselip kebohongan di antara mereka..kebohongan itu berlanjut dan terus berlanjut , kenyataan yang kejam membuat mereka mulai menyisihkan cinta mereka..

mereka mulai sering bertengkar dan bertengkar. ada rasa tak percaya satu sama lain diantara mereka berdua, hingga pada puncak nya niko berkata

" kamu sudah mulai menjauh dari ku..apa kamu sudah  tak mencintai ku lagi ..?"

" ya.. aku sudah tak cinta lagi..kamu cemburuan, semua teman2 ku kamu cemburuin, dan aku tak suka itu tau..?"
jawab sisca yg sudah terpancing emosi..

" tapi  kamu tega menghianati ku sisca..?"

" itu karena ulah mu sendiri yang selalu curiga, aku ga suka kamu tak seperti lelaki lain yang aku kenal..?"

" jangan banding kan aku dengan lelaki lain sisca..aku tak suka itu...?"

"jadi mau mu apa..? sudahlah kita berteman saja dan lupakan semua yang pernah terjadi dianatara kita"
kata sisca sambil beranjak pergi meninggalkan niko sendiri.

niko hanya bisa terdiam melihat kepergian sisca, hatinya diliputi berbagai perasaan..dia seakan tak percaya apa yang telah terjadi ..kesetiaan yang dia berikan selama ini  seakaan percuma saja, ternyata cinta nya tak berbalas sempurna...perlahan niko pun beranjak meninggal kan taman tempat mereka bertemu, sambil berjalan dengan perlahan  niko berfikir dan ia mulai menyadari. ternyata tak ada jaminan cinta yang tulus akan di balas juga dengan tulus oleh orang yang kita cintai..

" jika engkau bukan lah  tulang rusuk ku yang hilang satu itu..aku rela pergi dari mu ! dan biarlah kita mencari pasangan dan cinta sejati kita masing masing" gumam niko sambil berjalan..

waktu berlalu, masa berganti. tak terasa setahun selepas perpisahan nya denga sisca..niko masih menantikan nya..
meski ia mendapat kabar kalo sisca sudah punya lelaki lain...ia kecewa dan sedih, cinta nya kepada sisca tak pernah luntur dan terkikis oleh waktu..dan bagaimana dgn sisca, ia juga sebenarnya merindukan niko..hanya karena egonya ia tak pernah menghubungi niko..dan lagi ia sudah punya kekasih lain yg menurutnya lebih dari niko..
hingga pada suatu hari akhirnya sisca  putus juga dgn kekasihnya..

pada suatu malam ketika sedang santai dan menghirup segela kopi panas, tiba tiba niko merasa sakit di dadanya, niko sadar kalo dia tidak sanggup mengakui ..bila dirinya merindukan sisca..di cobanya membuang perasaan itu jauh jauh..dan lebih konsen kepekerjaan nya..

hingga tiba suatu malam niko mendapat sms dari sisca...hatinya kacau antara senang, bimbang, rindu dan gelisah
perlahan di bacanya sms dari sisca..

" kamu apa kabar..sehat aja kan ?"

" alahamdulialh sehat...kamu sendiri bagai mana..? sehat sehat saja bukan,..?"

" aku sehat..telpn ke sini ya ..aku tunggu..?" isi jawaban sms niko..niko pun menelpon nya dan mereka pun mulai ngobrol...bersenda gurau..ada sesuatu yang tak pernah mereka rasakan bila ngobrol bersama dengan orang lain...
sesuatu yang hanya mereka sendiri yang dapat merasakana nya..lalu mereka janjian untuk bertemu..niko pun mengiyakan nya..

" dua minggu lagi kita ketemu ya..?soalnya aku mau keluar kota  karena ada urusan kantor..?"
kata niko melalui telpon. di seberang sana sisca tersenyum dan berkata.." aku tunggu ya..?"

seminggu setelah telponan pertama itu..sisca mendapat kabar kalo kendaraan yang di tumpangi niko mengalami kecelakaan..dan niko meninggal dunia karena kecelakaan itu...
sisca terpaku ...perasaan nya tak karuan, dan akhirnya dia sadar betapa dia  telah mematahakan tulang rusuk itu sendiri dengan bodoh nya,,,hanya karena mencari keinginan semu dan melupakan ada cinta yang tulus dari seseorang..? kini sisca merasa bagai kan sepotong tulang rusuk yang tak bertuan dan tak ada tempat untuk bertaut..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar