LIHAT LUBANG - Bupati Maros HM Hatta Rahman (paling kanan) memperhatikan Kabag Humas Pemkab Maros Kamaluddin Nur, menjajaki kedalaman lubang misterius di Dusun Lempangang, Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Rabu (20/4). Lubang berdiameter 8 meter itu muncul secara misterius sejak sebulan lalu dengan jumlah sebanyak 4 buah.
MAROS - Lubang berdiameter 8 meter muncul secara misterius di Dusun Lempangang, Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Lubang besar sebanyak empat buah itu muncul sebulan yang lalu.
Kepala Desa (Kades) Tanete, Syamsuddin, mengaku kaget dengan adanya lubang besar yang terjadi di Dusun Lempangan.
"Saat mengetahui informasi itu, saya langsung mendatangi lokasi dan kaget," ujarnya, Rabu (20/4/2011).
Lubang tersebut baru pertama kali muncul di desanya. Ia berharap ada ahli geologi yang bisa meneliti tempat itu sehingga mengetahui apa yang ada di dalam lubang itu.
"Jangan-jangan ada harta karung," katanya sembari tertawa dan berharap lubang itu tidak semakin membesar.
Lubang tersebut pertama kali ditemukan ketika tiang rumah salah seorang warganya tiba-tiba amblas ke bawah. Untung saja, tidak ada korban jiwa. Sekarang, rumah panggung itu telah dipindahkan ke tempat aman.
Sebelumnya Bupati Maros HM Hatta Rahman ikut melihat dari dekat lubang di Dusun Lempangang tersebut.
MAROS - Lubang berdiameter 8 meter muncul secara misterius di Dusun Lempangang, Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Lubang besar sebanyak empat buah itu muncul sebulan yang lalu.
Kepala Desa (Kades) Tanete, Syamsuddin, mengaku kaget dengan adanya lubang besar yang terjadi di Dusun Lempangan.
"Saat mengetahui informasi itu, saya langsung mendatangi lokasi dan kaget," ujarnya, Rabu (20/4/2011).
Lubang tersebut baru pertama kali muncul di desanya. Ia berharap ada ahli geologi yang bisa meneliti tempat itu sehingga mengetahui apa yang ada di dalam lubang itu.
"Jangan-jangan ada harta karung," katanya sembari tertawa dan berharap lubang itu tidak semakin membesar.
Lubang tersebut pertama kali ditemukan ketika tiang rumah salah seorang warganya tiba-tiba amblas ke bawah. Untung saja, tidak ada korban jiwa. Sekarang, rumah panggung itu telah dipindahkan ke tempat aman.
Sebelumnya Bupati Maros HM Hatta Rahman ikut melihat dari dekat lubang di Dusun Lempangang tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar